Nomor Motor dan Nama Pembalap MotoGP 2022

Bergasku.com – Berikut daftar Nomor Motor dan Nama Pembalap MotoGP 2022.

Fabio Di Giannantonio beralih dari 21 (diambil oleh Franco Morbidelli) menjadi 49, sementara Marco Bezzecchi mempertahankan 72, Darryn Binder menyimpan 40, dan Raul Fernandez bertahan dengan 25, angka yang ditinggalkan oleh Maverick Viñales pada akhir musim 2018.

Pada Musim 2022 ini kalender MotoGP terdiri dari 21 seri.

Sirkuit Internasional Losail di Qatar memperoleh kehormatan dalam menggelar pembukaan MotoGP 2022 pada 4-6 Maret 2022.

Sedangkan Seri ke dua MotoGP bertempat di Pertamina Mandalika International Street Circuit berlokasi di Lombok NTB Indonesia.

Nomor motor merupakan identitas pembalap MotoGP yang sangat menarik untuk di simak, Berikut daftar Nomor Motor dan Nama Pembalap MotoGP 2022 :

1. Marc Marquez ( 93 )
Marc Marquez sejak tampil di FIM CEV sudah menggunakan nomor 93 sampai saat ini.

Alasan Marc Marquez menggunakan nomor 93 yang merupakan tahun kelahirannya yaitu pada 1993.

2. Fabio Quartararo ( 20 )
Memilih nomor 20 di motornya pada ajang MotoGP karena Fabio Quartararo lahir pada tanggal 20 April 1999.

Fabio Quartararo sejatinya berhak memakai nomor 1 di MotoGP 2022 karena dia merupakan juara musim lalu.

Akan tetapi, pada musim 2022 ini ia masih tetap setia menggunakan nomor 20 pada motornya.

3. Pol Espargaro ( 44 )

Nomor kesukaan Pol Espargaro yaitu 4. Karena Pol Esparago sangat senang dengan nomor 4 yang merupakan penggemar berat Alex Barros.

Akan tetapi pada saat naik kelas utama MotoGP pada 2013, nomor tersebut sudah digunakan oleh Andrea Dovizioso, sehingga Pol Espaago menambahkan nomor 4 di depannya dan menjadi nomor 44.

4. Franco Morbidelli  (  21 )
Rekan setim Quartarao di Monster Energy Yamaha, Franco Morbidelli sebelum Piala Dunia 2018 atau saat ia debut di kelas MotoGP biasanya menggunakan angka 12.

Morbidelli krap menggabungkan angka tersebut saat turun di ajang balap, hingga sekarang selalu memakai nomor 21.

5. Joan Mir ( 36 )
Sama seperti Marquez dan Quartararo, Joan Mir yang menjadi juara MotoGP 2020 berhak memilih nomor 1 sebagai nomor balap pada musim berikutnya.

Namun, Joan Mir tetap memakai nomor 36. Ia pun punya kenangan tersendiri dengan nomor 36.

Alasan ia memilih nomor 36 karena ia menggemari sepupunya Joan Perello yang juga pernah turun di ajang Grand Prix dengan nomor 36.

6. Alex Rins ( 42 )
Ketika Alex Rins mulai membalap, ia menggunakan nomor 14, lalu kemudian berubah menjadi 24. Pada tahun 2008, nomor tersebut sudah digunakan oleh rider lain, hingga akhirnya ia memilih nomor 42.

Akan tetapi, untuk alasan komersial, pada Moto2 2015, Alex Rins harus menggunakan nomor 40. Meski demikian, dia kembali ke nomor 42 hingga sekarang.

7. Francesco Bagnaia ( 63 )
Nomor pertama Bagnaia saat di Moto3 adalah 21. Namun, saat promosi ke Moto 2 pada 2017, ia tak bisa memakai nomor tersebut karena sudah digunakan Morbidelli.

Alhasil, Bagnaia memakai nomor 42, yang merupakan total dari 21 ditambah 21. Setelah naik ke kelas utama MotoGP pada 2019, ia tak bisa mempertahankan nomor start yang dimilikinya.

8. Jack Miller ( 43 )
Ketika Miller masih belia, ia sudah berkompetisi di ajang motorcross dengan nomor 543. Namun, ketika mengikuti ajang GP tidak boleh menggunakan nomor dengan tiga digit.

Alhasil, Miller menghilangkan angka 5, sehingga menjadi angka 43.

Akan tetapi, ketika ia sampai di Kejuaraan Dunia Moto3 (GP 125cc) nomor 43 sudah digunakan pebalap lain sehingga Miller memilih nomor 8.

Ketika memulai debutnya di MotoGP, Miller kemabli menggunakan nomor 43 karena nomor 8 sudah dipakai oleh Hector Barbera.

9. Johann Zarco ( 5 )
Alasan Johann Zarco memilih angka 5 sebagai nomor motor balapnya karena sebagai penghormatannya untuk mantan manajer sekaligus mentornya Laurent Fellon.

10. Jorge Martin ( 89 )
Sejatinya Jorge Martin ingin mengunakan nomor 88. Akan tetapi, nomor tersebut sudah ada pemiliknya yaitu Miguel Oliveira.

Sederhana, ia pun memutuskan untuk menambahkan satu angka sehingga menjadi 89.

11. Maverick Vinales ( 12 )

Sejak kecil Vinales selalu menggunakan nomor 12, karena angka tersebut merupakan tanggal lahirnya.

Sempat memakai nomor 25 pada saat turun di GP125 musim 2011, dan menggunakan nomor 40 karena alasan komersial dengan tim Pons Racing, ia kembali menggunakan nomor 25 saat kembali ke MotoGP 2015.

Namun pada akhirnya, Vinales kembali menggunakan nomor 12 dengan alasan ia pernah mengalahkan Marc Marquez saat memakai nomor tersebut.

12. Aleix Espargaro ( 41 )
Alasan kakak kandung dari Pol Espargaro ini menggunakan nomor 41 karena ia penggemar berat pebalap asal Jepang, Youchi Ui yang juga menggunakan nomor tersebut.

13. Alex Marquez  ( 73 )
Lahir pada tanggal 23 April, membuat Alex Marquez menggunakan nomor 23 sejak di FIM CEV. Namun, saat naik ke kelas Moto3 nomor tersebut sudah dipakai oleh Niccolo Antoneli dan membuatnya memilih nomor 12.

Saat naik ke Moto2 pada 2015, nomor tersebut sudah digunakan oleh Thomas Luthi dan nomor 23 digunakan oleh Marcel Schrotter.

Akhirnya Alex memilih nomor 73, yang merupakan hasil dari pengurangan tahun kelahirannya (96) dan tanggal lahirnya (23).

14. Takaaki Nakagami ( 30 )
Alasan Nakagami memilih nomor 30 karena nomor tersebut merupakan salah satu pemilihan dari Alberto Puig sejak ia masuk ke Akademi MotoGP.

15. Brad Binder ( 33 )
Sederhana, Brad Binder memilih menggunakan nomor 33 karena dinilai mirip dengan inisial namnya yaitu “BB”.

16. Miguel Oliveira ( 88 )
Ketika Oliveira masih kecil dia menyukai angka 41, tetapi karena dia tidak memiiki stiker angka 1 pada salah satu balapan, dia akhirnya mengganti ke 44.

Akan tetapi, saat Oliveira naik kelas ke MotoGP, nomor 44 dipakai Pol Espargaro sehingga ia memutuskan untuk menggandakannya menjadi 88.

17. Enea Bastianini ( 23 )
Kenapa Enea Bastianini memilih nomor 33 adalah karena dirinya pertama kali duduk di atas motor pada usia tiga tahun lebih tiga bulan.

Namun sayang, nomor keberuntungan Enea Bastianini tidak bisa lagi ia gunakan saat debut di MotoGP pada musim 2021.

Karena nomor tersebut sudah ada yang punya yaitu Brad Binder. Akhirnya, Bastianini memilih nomor 23 untuk motornya.

18. Andrea Dovizioso ( 04 )

Andrea Dovizioso tidak ingin menggunakan nomor 04, tetapi nomor start 34. 

Seperti yang ia gunakan ketika berlaga di kelas GP125 dan GP250, nomor 34 ini adalah nomor dari pebalap idola Dovi yaitu Kevin Schwantz.

Tetapi nomor start 34 yang sudah dipakainya sejak tahun 2002-2007 itu, tidak bisa digunakannya lagi ketika berlaga di MotoGP.

Dorna Sports menarik atau mempensiunkan nomor start 34 ini untuk memberikan penghormatan kepada Kevin Schwantz ketika dirinya pensiun dari GP500.

Oleh karena itu, Dovi akhirnya menggunakan angka terakhir dari nomor 34 yaitu nomor 4 saja.

Menariknya, Dovi merevisi kembali nomor start yang sebelumnya 4 menjadi 04 ketika dirinya pindah ke tim pabrikan Ducati pada MotoGP 2013.

Pada Musim 2022 ini kalender MotoGP terdiri dari 21 seri.

Sirkuit Internasional Losail di Qatar kembali mendapat kehormatan untuk menggelar balapan pembuka MotoGP 2022.

Seri pembuka MotoGP 2022 berlangsung di Qatar pada  4-6 Maret 2022.

Sedangkan seri ke dua motogp 2022 berlangsung di Sirkuit Mandalika Indonesia yang di mulai pada 18-20 Maret 2022.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

2 comments